Sesekala tingkahmu menerkam
Hati kaca ini
Membawa api dendam
Disebalik sayu wajah
Hatimu ibarat waja
Yang kalis
Putih dan Hitam
Benar dan Dusta
Benci dan Kasih
Hidupmu untukmu
Dan kami
Hanya dinding bernyawa
Tanpa kau dengar
Gema suaranya
Thursday, January 28, 2010
Tambo Adi
Ku buka lembaran lalu
Mangimbau riwayat suka duka
Disebuah rumah lama
Ku belajar baca kira
Disisi nenda setia
Bertalak bapa bonda
Diiring tangis dua saudara
Pergi bonda tanpa bicara
Hayatku bersama bapa
Mangisi ruang keseduan
Ku ratapi dengan tawa
Aku dan bapa
Serasi bersama
Kendatipun tanpa bonda
Masa teman insan
Nenda pergi jua
Tika badai menjelma
Ranjau jalanku
Mendidik jiwa
Mencipta segulung cita-cita
Kisahku Adi
Persis hitam mutiara
Berisi besar duka
Ku tempuh tanpa kata
Mangimbau riwayat suka duka
Disebuah rumah lama
Ku belajar baca kira
Disisi nenda setia
Bertalak bapa bonda
Diiring tangis dua saudara
Pergi bonda tanpa bicara
Hayatku bersama bapa
Mangisi ruang keseduan
Ku ratapi dengan tawa
Aku dan bapa
Serasi bersama
Kendatipun tanpa bonda
Masa teman insan
Nenda pergi jua
Tika badai menjelma
Ranjau jalanku
Mendidik jiwa
Mencipta segulung cita-cita
Kisahku Adi
Persis hitam mutiara
Berisi besar duka
Ku tempuh tanpa kata
Kisah Alam
Semalam
Angin bayu menyapa
Lembut dan tenang
Membawa kisah alam
Tua dan kaku
Sesayu laut berlagu
Tangis penyu dan lelumba
Antara ampai palsu menari lembut
Punah dan buruk
Sempilai ghaib dikatup keruh sungai
Tebing ke dasar
Berbalam-balam
Timbul Toman dan Tapah
Pucat kemerahan
Dedaun kuning layu keemasan
Menjunjung perihal duka
Segenap rimba dan belantara
Dari pohon ke pohon
Semak ke belukar
Fauna menjadi pelarian
Kala rebah Jati dan Cengal
Menjadi debu halus
Kecil dan tajam
Lenyap di awangan
Berlalu awan redup
Mambuka tabir sinar
Panas dan merah
Membakar sarwajagat
Kering dan pecah
Semalam
Angin badai menyergah
Kasar dan gelisah
Membawa cerita insan
Pencatus angkara
Bahasaku Menanti Masa
"Eloo brader
Wa rasa macam pernah nampak lu...
Tapi di manaa"
Itu dia bahasa
Kaum yang semakin pupus
Dijamah usia
Diratah zaman
"I busy skang ni
U calling next time k"
Itu dia bahasa
Dahulu gah seantero dunia
Kini dihina dipandang bangsa
malu diguna tika bicara
"Aiyaa wa manyak lugi ohhh
Lu punya pasat kira cincai lorhh"
Itu dia bahasa
Diagung sekolompok insan yang cinta
Diangkat mertabat berdiri semula
Meskipun rapuh tiada bermaya
"Kicik-kicik lembu jaga...
Sudah besar bank jaga..."
Itu dia bahasa
Menanti waktu pupus selamanya
Apabila insan mencinta ghaib bersama
Andai tiada pewaris setia
"Dei..macha itu lembu kereta
Atau kereta lembu..."
Itu dia bahasa
Setelah berabad tahun kita Merdeka
Bahasaku menanti masa
Bak kata pepatah Tuah
Tak akan Melayu hilang di dunia
Tapi malang Tuah hilang entah ke mana
Pembunuh Kerdil
Libasan sayap terngiang-ngiang di telinga
Dahagakan cecair merah di tubuh
Yang hangat dan enak
Yang menjadi jambatan hidup
Sejak asal penciptaannya
Di sinilah Si Kerdil dan spesiesnya meniti
Dari awal persenyawaan
Hingga matang sendiri
Di takungan tenang dan jernih ini
Siapa sangka tersimpan bencana
Di sini muncul pembunuh kerdil
Yang salahnya tidak bisa dihukum
Kala terbit dan terbenam bintang jingga
Bermulalah siri wabak mara bahaya
Virus yang meragut ribuan nyawa
Barat ke Timur
Utara ke Selatan
Setinggi konkrit yang dua puluh
Mampu juga ia kecapi
Segalap malam tanpa rembulan
Masih dapat ia mencari
Hanya satu gigitan
Hancur luluh satu badan
Sebelum ia menguasai dunia
Semak samun harus dicantas
Takungan itu perlu disimbah
Virus itu wajib dicegah
Pembunuh Kerdil punca angkara
Guru
Guru
Ibarat rembulan
Memberi sinar malam gelita
Merembiskan cahaya indah permai
Ibarat suria
Hangat membakar di siang hari
membakar diri tanpa henti
Kau cahaya penunjuk jalan
Lorong gelap lubuk kehidupan
Guru
Dikau ibu dikau bapa
Setegas insan
Budi bicara tetap di dada
Sebutir mutiara di lautan biru
Sebiji permata dalam bongkahan batu
Ajaranmu sarat hikmat
Ungkapanmu penuh kesaktian
Guru
Pemimpin setia si buta tuli
Sabar mendaki hari-hari
Bak petani gigih membajai bumi
Keringat membasahi tubuh
Jasamu seluas angkasa
Tiada noktah di mana-mana
Subscribe to:
Posts (Atom)